Sabtu, 24 April 2010

ILMU PENGETAHUAN DAN SOSIOLOGI

PENGERTIAN ILMU PENGETAHUAN

Secara pendek dapatlah dikatakan bahwa ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang tersusun sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran, yang selalu dapat diperiksa dan dikontrol dengan kritis oleh setiap orang lain yang ingin mengetahuinya.
Pengetahuan adalah kesan di dalam pikiran manusia sebagai hasil penggunaan panca inderanya, yang berbeda sekali dengan kepercayaan, takhayul, dan penerangan-penerangan yang keliru. Misalnya, adanya tanggapan (dahulu kala) tentang ras kulit putih yang mempunyai tingkat kepandaian yang melebihi tingkat kepandaian ras-ras denagn warna kulit lain. Kepercayaan-kepercayaan tersebut, yang tidak dapat dibuktikan kebenaranya, menimbulkan ketidakpastian, sedangkan pengetahuan bertujuan untuk mendapatkan kepastian serta menghilangkan prasangka sebagi akibat ketidak pastian tersebut.
Ilmu pengetahuan merupakan pengetahuan yang tersusun secara sistematis dengan penggunaan kekuatan pemikiran, dimana pengetahuan tersebut selalu dapat diperiksa dan ditelaah dengan kritis. Tujuan ilmu pengetahuan adalah untuk lebih mengetahui dan mendalami segala segi kehidupan. Pada hakikatnya ilmu pengetahuan timbul karena adanya hasrat ingin tahu dalam diri manusia. Hasrat ingin tahu tadi timbul karena banyak sekali aspek kehidupan yang masih gelap bagi manusia dan manusia ingin mengetahui kebenaran dari kegelapan tersebut.
Pada umumnya, ilmu pengetahuan dapat ditelaah oleh umum, ilmu pengetahuan selalu berkembang. Kalau ilmu pengetahuan yang netral tersebut sudah diterima oleh umum, ilmu pengetahuan tadi harus ditujukan pada suatu sasaran tertentu, misalnya, masyarakat manusia, gejala-gejala alam, perwujudan-perwujudan kegiatan rohaniah, dan seterusnya.
Dari sudut penerapanya, maka biasanya dibedakan antara ilmu pengetahuan murni dengan ilmu pengetahuan yang diterapkan. Lmu pengetahuan murni terutama bertujuan untuk membentuk dan mengembangkan ilmu pengetahuan secara abstrak, yaitu untuk mempertinggi mutunya. Ilmu pengetahuan yang diterapkan bertujuan untuk mempergunakan dan menerapkan ilmu pengetahuan tersebut di dalam masyarakat dengan maksud untuk membantu masyarakat di dalam mengatasi maslah-masalah yang dihadapinya.

PENGERTIAN SOSIOLOGI

Beberapa pengertian sosiologi sebagai berikut:
a. Pitirim Sorokin mengetakan bahwa sosiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari:
• Hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial.
• Hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala-gejala nonsosial
• Ciri-ciri umum semua jenis gejala-gejala sosial
b. Roucek dan Waren mengemukakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dalam kelompok-kelompok.
c. William f. Ogburn dan Meyer F. Nimkoff berpendapat bahwa sosiologi adalah penelitian secara ilmiah terhadap interaksi sosial dan hasilnya yaitu organisasi sosial.
d. J.A.A. van Doorn dan C.J Lammers berpendapat bahwa sosiologi adalah ilmu pengetahuan tentang struktur-struktur dan proses-proses kemasyarakatan yang bersifat labil.
e. Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi menyatakan bahwa sosiologi atau ilmu masyarakat ialah ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-prose sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial.
Sebagai kesimpulan, sosiologi adalah ilmu sosial yang kategoris, murni, abstrak, berusaha mencari pengertian-pengertian umum, rasional dan empiris, serta bersifat umum.

Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri karena telah memenuhi segenap unsur-unsur ilmu pengetahuan, yang ciri-ciri utamanya adalah sebagai berikut.
a. Sosiologi bersifat empiris yang berarti bahwa ilmu pengetahuan tersebut didasarkan pada observasi tehadap kenyataan dan akal sehat serta hasilnya tidak bersifat spekulatif
b. Sosiologi bersifat teoritis, yaitu ilmu pengetahuan tersebut selalu berusaha untuk menyusun abstraksi dari hasil-hasil observasi
c. Sosiologi bersifat kumulatif yang berarti bahwa teori-teori sosiologi dibentuk atas dasar teori-teori yang sudah ada dalam arti memperbaiki, meperluas serta memperhalus teori-teori yang lama
d. Sosiologi bersifat nonetis, yakni yang dipersoalkan bukanlah buruk-baiknya fakta tertentu, tetapi tujuannya adalah untuk menjelaskan fakta tersebut secara analitis

OBJEK SOSIOLOGI

Sebagaimana halnya dengan ilmu-ilmu sosial lainnya, objek sosiologi adalah masyarakat yang dilihat dari sudut hubungan antarmanusia dan proses yang timbul dari hubungan manusia di dalam masyarakat. Agak sukar untuk memberikan suatu batasan tentang masyarakat karena istilah masyarakat terlalu banyak mencakup berbagai faktor sehingga kalaupun diberikan suatu definisi yang berusaha mencakup keseluruhannya, masih ada juga yang tidak memenuhi unsur-unsurnya.
Masyarakat adalah:
1. manusia yang hidup bersama (minimal 2 orang)
2. bercampur dalam waktu yang sama
3. sadar merupakan suatu kesatuan
4. merupakan suatu sistem hidup bersama
Manusia senantiasa mempunyai naluri yang kuat untuk hidup bersama dengan sesamanya. Apabila di bandingkan dengan makhluk hidup lain seperti hewan, misalnya, manusia tidak akan mungkin hidup sendiri. Semenjak di lahirkan manusia sudah mempunyai naluri untuk hidup berkawan sehingga dia disebut social animal. Sebagai social animal manusia mempunyai naluri yang disebut gregariousness. Pada hubungan antara manusia dengan sesamanya, aganya yang penting adalah reaksi yang timbul sebagai akibat adanya hubungan tadi.
Untuk dapat menghadapi dan menyesuaikan diri dengan ke dua lingkungan, yakni lingkungan sosial dan lingkungan alam, manusia mempergunakan pikiran, perasaan dan kehendaknya. Selain itu, dalam menyerasikan diri dengan lingkungan-lingkungan tersebut manusia senantiasa hidup dengan sesamanya untuk menyempurnakan dan memperluas sikap tindaknya agar tercapai kedamaian dengan lingkungannya
Dengan demikian, suatu masyarakat sebenarnya merupakan sistem adaptif, masyarakat merupakan wadah untuk memenuhi berbagai kepentingan dan tentunya juga untuk dapat bertahan. Namun, disamping itu, masyarakat sendiri juga mempunyai berbagai kebutuhan yang harus dipenuhi agar masyarakat itu dapat hidup terus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar